Penghuni Tas "Mak Fera"




Assalamualaikum, Wr. Wb

Kalau ditanya seberapa penting sih tas buat kamu?. Mungkin sebagian besar wanita menjawab sangat penting, karena saat ini tas bukan hanya untuk tempat menyimpan berbagai kebutuhan saja tetapi juga harus sebagai penunjang penampilan. Malah ada yang menilai juga kalau tas bisa meningkatkan harga diri seorang wanita. Iya gak sih? Emang ya kalau ngomongin tas sama wanita itu gak ada habisnya. Tapi kalau buat saya yang seorang ibu rumah tangga dan guru PAUD, tas itu penting dilihat dari fungsinya, yaitu bisa membantu saya menyimpan segala kebutuhan.

Sebelum mejadi seorang ibu saya suka banget pake tas gemblok belakang yang ukuran agak besar, lebih nyaman, karena tangan ga harus rempong bawa bawaan, hehehe, dari mulai sekolah, kuliah sampai kerja. Mau ke mall, mau piknik bahkan ke undangan kawinan juga pake tas gemblok belakang, hehe. Tapi setelah menjadi ibu dengan satu orang anak perempuan hanya disaat tertentu saja saya pakai tas gemblok, misalnya kalau main ke rumah neneknya Zyan yang harus nginep beberapa hari, atau saat harus pergi keluar kota. Untuk keseharian pergi jalan-jalan dan mengajar saya membawa tas tangan yang tidak terlalu besar *jaim dikit didepan orang tua murid #eh,,* hehe. Nah, ini dia isi tas keseharian saya..


Tas Hitam Putih untuk keseharian

Inilah tas hitam putih yang sudah hampir setahun menemani keseharian saya sebagai guru di salah satu PAUD di kebon Jeruk. Tasnya sih gak mahal, tapii gratisan, hihi, saya dapat tas ini waktu masih bekerja di salah satu instansi milik Jepang, dan ketika itu sedang ada acara Jak-Japan Matsuri dan ada salah satu produsen miuman ocha memberikan tas ini secara cuma-cuma hanya dengan membeli minumannya *otak gratisan*. Saya suka tas ini karena bisa menyimpan banyak barang kebutuhan saya diantaranya :

Gadget
Kantong berwarna hijau bunga-bunga. Kantong ini juga saya dapatkan secara gratis dari mamah tercinta hehe.. Kantong ini dilapisi dengan busa didalamnya sehingga aman untuk gadget saya. kantong ini cukup penting bagi saya, mengingat isinya yang tidak bisa saya tinggalkan yaitu:

Tablet, yang berfungsi untuk aktifitas dunia maya saya, seperti menulis, membaca update berita, jadwal acara, browsing untuk kebutuhan mengajar, update status, sampai update berita selebriti hehe..
Smartphone, untuk kepentingan komunikasi dan kordinasi dengan orang tua murid, kordinasi dengan sesama guru, kordinasi dengan grup-grup kominutas.
Handphone Jadul, HP keluaran tahun 2000 ini masih setia untuk telepon dan SMS, hehe.. Emang jempol banget HP keluaran lama, tahan banting, dan udah pernah kecelup air juga. 


Absensi Murid
Absensi Murid. Yang bentuknya panjang garis-garis ini adalah absen anak-anak di PAUD, selalu saya bawa karena pengalaman saya disimpan di sekolah, absennya selalu hilang, dan tidak jarang di jadikan mainan anak-anak. Kalau sudah hilang, saya pusing sendiri mencarinya :-(

Note Book
Buka catatan/Note book. Buku ini selalu saya bawa kemana-mana, kenapa? yaa namanya juga ibu-ibu banyak keperluannya, kalau gak dicatet satu-satu yang ada malah lupa. Kadang kalau belum sempat buka tablet untuk menulis, saya akan tulis dulu disini. Semua catatan dari meeting sekolah, arisan, keperluan Zyan, sampai tagihan listrik saya catat disini. Dan note book ini saya dapatkan gratisan juga lho, dari ayah saya tercinta..hehehe

Dompet kecil kesayangan

Dompet Kecil. Dompet yang sudah menjelang bulukan ini adalah dompet kesayangan saya dan lagi-lagi dapetnya juga gratisan dari suami saya, ;-D. Dompet ini selalu saya pegang dan bawa kemanapun. Isinya padahal hanya uang recehan, kartu identitas, satu kartu ATM dan kartu belanja di salah satu minimarket sebelah rumah. 


Tempat Pensil

Tempat pensil. Karena keseharian saya juga di sekolah, maka tempat pensil beserta isinya ini juga gak boleh ketinggalan. Banyak fungsinya kalau di sekolah, menulis absen, tanda tangan, menilai, dan lain-lain. Ada spidol untuk menulis di papan tulis, pensil, pulpen dan flashdisk.

Krayon dan Kertas Zyan

Krayon dan Kertas. Kok ada krayon? yaa, krayon ini juga selalu saya bawa, karena Zyan suka sekali menggambar dan mewarnai dimanapun itu, tidak hanya di sekolah. Kalau gak ada maka Zyan akan minta beli baru, bayangin aja kalau setiap hari harus beli krayon..ohh no!!. Menemani sang krayon tentunya harus ada kertas untuk mengantisipasi Zyan mencorat-coret tembok rumah orang atau barang orang lain :-D.

Minyak Kayu Putih. Ini penting buat Zyan, karena kulit Zyan itu sensitif banget, sering sekali bentol dan gatel. So, harus sedia minyak kayu putih terus.

Plastik dan Sapu Tangan. Sebelum menikah saya aktif sebagai aktivis lingkungan, saya selalu menggembar gemborkan untuk tidak membuang sampah sembarangan dan mengurangi penggunaan produk sekali pakai. Hal ini terbawa sampai sekarang, saya seringkali merasa bersalah jika membuang sampah di sembarangan, maka saya selalu membawa plastik dan menghindari penggunaan tisu dengan menggunakan sapu tangan.

Nah, itu tadi para penghuni tas saya sehari-hari. Isinya mungkin tidak jauh beda dengan tas ibu-ibu pada umumnya. Bagaimana dengan isi tasmu? Yuuk bongkar isi tasmu sambil mengikuti Giveaway di blognya mak Waya Komala "What's in Your Bag". 

^^Fera^^

Tulisan ini diikutsertakan dalam giveaway What's In Your Bag - Waya Komala




Share this:

ABOUT THE AUTHOR

Hello We are OddThemes, Our name came from the fact that we are UNIQUE. We specialize in designing premium looking fully customizable highly responsive blogger templates. We at OddThemes do carry a philosophy that: Nothing Is Impossible

6 comments:

  1. Replies
    1. Iya mak, soalnya zyan hobi banget corat coret hehe

      Delete
  2. Absensinya kok lucu banget sih warna warni panjang gitu :D

    ReplyDelete
  3. utk anak apa yang tidak dibawa ya, bahkan krayon pun ikut dibawa hehe

    ReplyDelete
  4. Aduuh...salut buat emak, ampe bawa krayon segala buat anak.

    ReplyDelete
  5. Dan aku jatuh cinta sama motif tas hitam putihnya. Lucu bangeet.. :D
    Btw, makasih udah ikutan ya mbak, aku jadi tau isi tasnya :)

    ReplyDelete